Kamis, 27 Juni 2013

Mengikir hati yang berkarat

Agar Hati Tak Berkarat 


Kiat-kiat agar hati tidak berkarat dan membersihkan hati yang berkarat

1. Tinggalkan segala ketergantungan kepada selain Allah dan memurnikan pengabdian kita hanya kepada Allah, dengan meluruskan tauhid dan menjauhi kesyirikan.


2. Memperbanyak istighfar. Istighfar memiliki faidah yang sangat banyak sekali.


3. Membaca Al-Qur’an. Al-Qur’an adalah rahmat bagi orang yang beriman, usahakan membaca setiap hari minimal satu lembar. Jangan pernah mata ini terpejam kecuali kita sudah membaca ayat-ayat-Nya pada hari ini.


4. Dzikrullah, mengingat Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sesungguhnya orang-orang yang beriman hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Barangsiapa yang berpaling dari mengingat Allah maka akan Allah jadikan syaitan sebagai temannya.


5. Berbahagialah dengan kebahagiaan saudaramu. Tidak iri dan dengki dengan nikmat yang dimiliki orang lain.


6. Bila engkau dilempari batu, maka tangkaplah batu itu kemudian bangunlah rumah yang indah dan kokoh dengan batu itu, maksudnya jika kita dikritik kita terima dan jadikan sebagai cambuk yang dapat membangun dan memperbaiki diri kita menjadi lebih baik.


7. Jangan menangisi masa lalu yang sudah berlalu. Bersikap bijaklah dan Jadikanlah masa lalu itu sebagai cermin untuk belajar di masa depan. Jangan ucapkan :”Kalau tadi gak begitu maka...atau, seharusnya gak begitu..”


8. Tata hatimu dengan sifat suka berbagi dengan saudaramu dan sesama fakir miskin. Ingat kisah kaum Muhajirin dan Anshor yang saling berbagi sehingga timbul rasa cinta dan persaudaraan yang tulus. Merela lebih mengutamakan orang lain walaupun dia sendiri butuh. Semoga Allah menjaga kita dari sifat kikir. Rasulullah adalah manusia terbaik yang pernah menginjakkan kakinya di muka bumi ini, beliau shallallahu ‘alaihi wasallam adalah manusia yang suka bersedekah walaupun di rumahnya pernah selama tiga bulan berturut-turut tidak menyala api di rumahnya (tidak ada yang dimasak), karena tidak memiliki apa-apa kecuali air.


9. Kunjungilah fakir miskin demi untuk menghilangkan karat-karat di hati ini. Berdo’alah kepada Allah, Allahumma Ya Allah Aku memohon kepadaMu untuk melakukan kebaikan2 dan cinta kepada orang miskin.


10. Jangan melihat ke atas untuk urusan duniamu, lihatlah kepada orang-orang yang lebih rendah dari kalian agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah yang Allah berikan kepadamu.


11. Sering-seringlah mengingat kematian, pemutus kenikmatan dunia. Orang sekaya apapun tidak akan membawa kekayaannya ke dalam kubur, semua akan ditinggalkan.


12. Tutup segala pintu yang merusak hati dan jiwa. Mulai dari BB, Fb, pertemanan dengan laki-laki non mahram. Rasulullah saja melarang shahabat Umar bin Khattab untuk membaca Taurat. Subhanallah.


13. Sering-seringlah menghisab diri kita. Perhatikan apa yang telah kita perbuat untuk hari esok.


[Diringkas dari Kajian Islam ' Mengikir Hati yang Berkarat", Ustadz Syafiq Reza Basalamah MA hafidzhohullah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar